SELALU BERSEMANGAT: Analis Perkoperasian dari Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang, Ndaru Hesti Cahyaningrum SE (nomor 2 dari kanan) dan Ketua Koperasi “Berkah”, Nur Maksudi beserta staf selalu bersemangat memajukan koperasi agar lebih berdaya dan memberi manfaat bagi masyarakat.
Analis Koperasi dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Semarang, Ndaru Hesti Cahyaningrum SE melakukan monitoring di Koperasi Pegawai Sekolah Nasima “Berkah” pada Kamis 24/11/2022. Ketua Koperasi “Berkah”, Nur Maksudi didampingi Pengurus Bidang Simpan Pinjam, Suratmin SPd, dan Staf Toko Nasima Edumart, Sukemi Widodo menerimanya di kantor pengurus, di Jalan Puspanjolo Selatan 53 Semarang.
Materi monitoring antara lain mengobservasi keterlaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT), pelaksanaan AD/ART, perkembangan usaha koperasi, dan kesehatan keuangan. Secara detail Ndaru Hesti Cahyaningrum atau biasa dipanggil Hesti memeriksa berkas-berkas administrasi Koperasi Berkah serta mewawancarai pengurus yang ada. “Alhamdulillah, Koperasi “Berkah” sistem manajemennya sudah cukup baik dan keuangannya juga mengalami pertumbuhan yang signifikan. Beberapa catatan kami sampaikan kepada pengurus untuk ditindaklanjuti agar Koperasi “Berkah” bisa lebih pesat perkembangannya,” ujar Hesti.
MONITORING, EVALUASI, DAN SOLUSI: Proses monitoring cukup detail sehingga memunculkan evaluasi sekaligus masukan-masukan solutif untuk perkembangan Koperasi “Berkah” yang lebih pesat.
Perlu diketahui, pada awalnya Koperasi “Berkah” berbentuk paguyuban guru dan karyawan. Berdiri pada tahun 1999. Usahanya diawali dengan simpan pinjam dengan nominal yang masih sangat minim. Kemudian membuka toko kecil yang menjual peralatan sekolah dan fotocopi. Kemudian mulailah diformalkan menjadi koperasi yang berbadan hukum mulai tahun 2016. Permodalan dan kapasitas usahanya terus bertambah. “Mulai tahun 2020 dengan difasilitasi oleh YPI Nasima usaha toko kami diperbesar. Tak hanya melayani peralatan sekolah tetapi juga melayani perdagangan sembako bagi warga sekolah maupun masyarakat sekitar. Kini omzet keseluruhan telah mencapai angka 1 M. Semoga semakin manfaat dan berkah,” kata Nur Maksudi. (Pram)
TERUS BERKEMBANG: Tampilan salah satu sudut toko Koperasi “Berkah”. Usaha-usaha koperasi semakin meningkat kapasitas maupun kualitasnya setelah mendapat fasilitasi YPI Nasima.