Sekolah Nasima

Sekolah Nasima dan Ponpes Al Hikmah 2 Brebes Gelar Pesantren Persaudaraan

Bagikan

Praktik Penyiaran: Almadhinatha dan teman-teman santri Sekolah Nasima tengah mempraktikan life skill penyiaran radio Tsania FM di Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Brebes dalam kegiatan Pesantren Persaudaraan (6-15/4/2023).

 

Lima belas “santri” SMP dan SMA Nasima terlihat asyik mendengarkan penjelasan dari instruktur tentang dunia radio dan broadcasting. Profesi di balik kabin siar itu cukup asing dan sekaligus menarik bagi peserta didik SMP-SMA Nasima yang tengah menempa diri di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hikmah 2 Desa Benda, Kecamatan Sirampog, Kabupaten Brebes. Dengan sabar para Instruktur Radio Tsania FM, radio milik Ponpes Al Hikmah 2 menjelaskan secara detail, mulai dari pengertian broadcasting, penyiar, dan dunia kepenyiaran khususnya radio.

Dijelaskan juga tentang bagian-bagian dalam dunia broadcasting radio, seperti news, productin dan technical operation yang harus ada pada sebuah stasiun radio. Tidak lupa tentu saja praktik menjadi penyiar yang dilakukan secara On Air. Dipilihlah beberapa peserta pelatihan life skill itu untuk mengudara sebagai penyiar sebagai membaca berita atau news.

Ya. Pesantren Persaudaraan merupakan kegiatan tahunan Sekolah Nasima bekerjasama dengan Ponpes Al Hikmah 2 Benda yang tahun ini memasuki tahun ke-14. Setelah terjeda selama tiga tahun karena pandemi Covid 19, tahun ini Pesantren Persaudaraan kembali digelar. Kegiatan ini diikuti oleh 170 santri Sekolah Nasima dari kelas VIII SMP Nasima dan kelas XI SMA Nasima. Terdiri dari 93 santri putri dan 77 santri putra.

Dalam sambutan pembukaan kegiatan, Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Nasima, Dr Indarti MPd mengapreasiasi pihak pengasuh Ponpes Al Hikmah 2 yang telah berkenan memberikan tempat bagi peserta didik Sekolah Nasima untuk menimba pengalaman dan ilmu agama secara langsung dari para Kyai, Gus, dan Ning dengan sanad keilmuan yang jelas.

MENJADI KELUARGA: Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd (nomor 3 dari kiri) bersama organ YPI Nasima dan jajaraan Pengasuh Ponpes Al Hikmah 2 Brebes pada saat acara pembukaan Pesantren Persaudaraan (Kamis malam 6/4/2023).

 

Indarti menyerahkan sepenuhnya proses pendidikan kepada pihak pengasuh Ponpes Al Hikmah 2 selama 10 hari, “Mulai hari ini, Kamis 6-15 April 2023 peserta didik kelas VIII SMP Nasima dan kelas XI SMA Nasima secara resmi menjadi santri di Ponpes Al Hikmah 2 ini. Oleh karena itu, kami serahkan sepenuhnya kepada oihak Ponpes Al Hikmah 2 untuk nggulowentah anak-anak kami. Dan kepada anak-anak kami, teguhkanlah niat untuk mengaji dengan sungguh-sungguh dan tawaduk kepada semua pengasuh dan ustadz pesantren, sehingga mendapatkan ilmu yang manfaat serta barokah,” kata Indarti

 

Menjadi keluarga

KH Solahudin Masruri, Pengasuh Ponpes Al Himah 2 menyambut baik keberadaan santri Nasima di ponpesnya. Menurutnya program Pesantren Persaudaraan sudah dirintis sejak tahun 2009 ketika Ponpes Al Hikmah 2 masih diasuh oleh mendiang ayahnya, KH Masruri Abdul Mughni. Sekolah Nasima sudah dianggap seperti keluarga sendiri dan anak-anak Nasima sudah menjadi santri Al Hikmah. Dia berharap, santri-santri Nasima dapat menyerap ilmu agama  dan pengalaman nyantri di pondok pesantren yang berada di lereng Gunung Slamet sebelah barat tersebut.  Ilmu, keterampilan, dan pengalaman yang diperoleh dari Al Hikmah 2 semoga menjadikan para santri Nasima sebagai insan yang uswah atau mampu menjadi teladan. “Semoga sepulang dari nyantri ini kalian mampu menjadi generasi yang muzaki, yaitu generasi yang bermanfaat dan menentramkan masyarakat, bukan memecah belah umat”, imbuh kyai yang biasa dipanggil Gus Sholah tersebut.

KAJIAN KITAB: Pengasuh Ponpes Al Hikmah 2, KH Sholahudin Masruri sedang menyampaikan materi kajian kitab akhlak kepada peserta didik kelas VIII SMP Nasima dan kelas XI SMA Nasima dalam rangkaian kegiatan Pesantren Persaudaraan.

 

Berbagai kegiatan disiapkan oleh panitia dari Ponpes Al Hikmah 2 antara lain berupa kajian Alquran, tauhid, hadist, tharikh, fiqih, akhlaq, serta pemahaman tentang ahlussunah wal jamaah (Aswaja). Kegiatan-kegiatan tersebut dikemas dalam kajian khas pesanteran, yaitu sorogan dan bandongan. Di samping itu praktik ibadah seperti salat wajib berjamaah, salat tarawih dan witir, salat duha, dan salat malam tidak lupa menjadi menu harian para santri.

Selain mengaji kitab dan praktik ibadah, panitia menyediakan materi life skill yang bisa dipilih santri, antara lain barista atau pengolahan kopi, perikanan, pertanian, lukis kaligrafi, home made, hadroh, dan lain-lain. Almadhinatha, santri dari SMP Nasima yang mengikuti life skill broadcasting, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan pesantren persaudaraan ini. “Bukan hanya materi keagamaan saja yang saya dapatkan, tapi saya juga jadi mengenal keterampilan hidup tentang dunia kepenyiaran radio, dan itu exciting,” kata Almadhinatha.

 

Pesantren Ramadhan

Selain menyelenggarakan kegiatan Pesantren Persaudaraan di Ponpes Al Hikmah 2 Brebes bagi kelas VIII dan XI, Sekolah Nasima semua jenjang juga menyelenggarakan kegiatan pesantren di sekolah masing-masing. Namanya Pesantren Ramadhan Sekolah Nasima dengan ragam kegiatan sesuai karakteristik peserta didik masing-masing.

KB-TK Nasima menyelenggarakan kegiatan Pesantren Ramadhan di sekolah, Jalan Puspanjolo Tengah Raya 69 Semarang. Kegiatannya terdiri dari tarhib atau pawai dan permainan menyambut Ramadhan, ragam kegiatan berdasar modul tematik, peringatan Nuzulul Qur’an, praktik shalat Idul Firtri, serta membagi zakat dan sadaqah kepada dhuafa di sekitar sekolah.

Pesantren Ramadhan SD Nasima diisi dengan kegiatan pembelajaran tematik sesuai jadwal biasa dan menginap di sekolah. Kelas-kelas sekolah yang beralamat di Jalan Puspanjolo Selatan 53 tersebut disulap menjadi tempat untuk menggelar tempat tidur anak. Kelas III dan IV menginap pada tanggal 5-8 April 2023. Kelas V-VI menginap di sekolah pada tanggal 9-16 April 2023. Selama empat dan tujuh hari peserta didik dikenalkan tentang sistem pendidikan pesantren yang holistik integratif, penguatan ilmu dan praktik agama, dan ragam kegiatan yang menarik. Ada lomba dai cilik, dakwah keliling ke masjid atau mushola sekitar sekolah, life skill, dan sebagainya.

DAI CILIK KELILING: Dai cilik SD Nasima kelas V, Sophie Adelina Kamali sedang mengisi ceramah “kultum” di Masjid Jami NU Jomblang Semarang dalam kegiatan dai cilik keliling sebagai rangkaian kegiatan Pesantren Ramadhan SD Nasima 1444 H.

Sementara itu SMP dan SMA Nasima menggelar kegiatan Pesantren Ramadhan di sekolah selama 10 hari. Kelas VII dan IX SMP Nasima mengikuti ragam kegiatan pesantren dengan menginap di sekolah, Jalan Trilomba Juang 1 Semarang. Kelas X dan XII menjalani kegiatan pesantren di kampus Jalan Yos Sudarso 17 Arteri Utara Semarang. Selama mengikuti pesantren, semua peserta didik bertransformasi menjadi santri. Peserta didik dan guru laki-laki memakai baju, sarung, dan peci. Sedangkan yang perempuan memakai gamis atau baju kurung dan sarung. “Para santri kita bimbing perilaku selayaknya santri yang bersikap tawaduk, sederhana, mandiri, dan semangat menimba ilmu. Baik ilmu agama maupun kecakapan hidup,” kata Direktur Pendidikan I YPI Nasima, Sri Budiani MPd.

 

Salurkan ZIS 181 juta

            Menyempurnakan beragam kegiatan Ramadhan, keluarga besar Sekolah Nasima berhasil mengumpulkan zakat, sadaqah, dan takjil sebesar Rp 181.454.666. Rinciannya terdiri dari zakat fitrah sebesar Rp 36.090.000, zakat mal Rp 47.168.333, sadaqah Rp 45.541.333, dan takjil Rp 52.535.000. Semua diwujudkan sesuai peruntukkannya dan didistribusikan kepada masyarakat sekitar Semarang yang berhak.

“Alhamdulillah, setelah tiga tahun berhenti gegara pandemi, tahun 2023 ini kegiatan Pesantren Ramadhan Sekolah Nasima berhasil digelar kembali. Zakat, sadaqah, dan takjil pun berhasil dikumpulkan dan disalurkan dengan jumlah yang cukup besar. Semoga semua amal ibadah keluarga besar Sekolah Nasima diridhai dan diterima oleh Allah Swt,” kata Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd. (Tar & Pram)


Bagikan

1 thought on “Sekolah Nasima dan Ponpes Al Hikmah 2 Brebes Gelar Pesantren Persaudaraan”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *