Sekolah Nasima

Apel Pendidik Merah Putih di Pasir Berbisik Gunung Bromo

Bagikan

MENEGUHKAN KARAKTER: Peserta JPMP 2025 mengadakan kegiatan apel Pendidik Merah Putih di kawasan Pasir Berbisik Gunung Bromo sebagai media peneguhan karakter nasionalis agamais serta komitmen pendidik Sekolah Nasima.

Ahad, 28 September 2025 menjadi hari ketiga sekaligus puncak kegiatan Jelajah Pendidik Merah Putih (JPMP) 2025 Sekolah Nasima Semarang. Sebanyak 229 guru, tenaga kependidikan, dan organ YPI Nasima mengikuti kegiatan yang dimulai sejak dini hari. Seusai ziarah di makam KH Abdul Hamid Pasuruan pada Sabtu malam, rombongan JPMP bergerak menuju Gunung Bromo melalui jalur Tosari. Tepat pukul 01.00 WIB peserta tiba di rest area Tosari, lalu berganti kendaraan jip hardtop untuk mendaki menuju kawasan Bromo.

Sebanyak 40 jip yang masing-masing berisi 5–6 orang menembus dinginnya malam dengan penuh kewaspadaan. Kondisi jip yang prima serta keterampilan pengemudi membuat perjalanan aman hingga rombongan tiba di lereng Bukit Kedaluh. Di sana, para peserta menyempatkan diri berwudu dan melaksanakan shalat malam di Masjid Bank Syariah Indonesia, meski udara dingin begitu menusuk. Mereka menunggu Subuh sambil berzikir, lalu bersama-sama menunaikan shalat berjamaah sebelum menuju area “Bukit Kingkong” untuk menyaksikan matahari terbit.

Saat mentari mulai menampakkan wajahnya, para peserta terpukau dengan keindahan panorama Gunung Bromo. Cahaya keemasan menyinari lembah, gunung, dan perbukitan yang menghadirkan pemandangan menakjubkan. Suasana syahdu bercampur takjub membuat peserta spontan mengabadikan momen dengan kamera dan berpose menyatu bersama alam. Usai menikmati sunrise, rombongan diarahkan menuju savana untuk menikmati sarapan bersama dengan latar Gunung Batok dan Perbukitan Widodaren yang menambah nuansa artistik pagi itu.

SUNRISE EKSOTIK: Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd (nomor 4 dari kiri) menikmati keindahan mentari pagi di Gunung Bromo bersama beberpa pendidik Sekolah Nasima.

 

SARAPAN ISTIMEWA: Peserta JPMP menikmati menu dan suasana makan pagi istimewa di hamparan savana Bromo dan berlatar Gunung Batok serta Bukit Widodaren.

 

Pukul 08.30 WIB, seluruh peserta berkumpul di area Pasir Berbisik untuk melaksanakan Apel Pendidik Merah Putih. Empat puluh jip tersusun membentuk lingkaran besar, di depannya para peserta JPMP membentuk formasi serupa menjadi arena apel yang berlangsung khidmat. Semua menghormat ketika bendera Merah Putih serta panji-panji Sekolah Nasima memasuki arena apel. Lagu Indonesia Raya dan Mars-Himne Sekolah Nasima menggema penuh semangat, diikuti pekik visi, misi, dan nilai-nilai inti karakter sekolah. Amanat dari Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd, menjadi pengobar semangat jihad tarbiyah, disusul doa penutup dari Ketua Pembina YPI Nasima, KH Hanief Ismail Lc, serta lantunan lagu “Bagimu Negeri”.

DOA BERSAMA: Ketua Pembina YPI Nasima, KH Hanief Ismail Lc (depan) sedang memandu doa untuk kebaikan Nasima dan Indonesia di akhir kegiatan Apel Pendidik Merah Putih.

 

“Hari ini kita memperkuat karakter nasionalis agamais. Kita meneguhkan niat dan komitmen untuk berbuat yang terbaik bagi Sekolah Nasima serta bangsa negara Indonesia melalui jihad tarbiyah sesuai bidang masing-masing. Sang Merah Putih, alam raya Bromo, kita semua, dan Allah Subhanahu Wata’ala menyaksikan ikrar dan tekad kita. Semoga Allah senantiasa meridhai, merahmati, dan melimpahkan pertolongan-Nya kepada kita,” ujar Dr Indarti MPd dalam amanatnya.

MENJELAJAH ALAM: Kawasan Bromo yang terdiri dari padang pasir, padang savana, perbukitan, dan kawah dieksplorasi peserta JPMP guna memperkuat kekaguman serta kecintaan kepada tanah air Indonesia.

 

Seusai apel, para peserta diberi kesempatan mengeksplorasi berbagai destinasi Bromo, mulai dari savana, Bukit Watangan atau Teletubbies, kawah, hingga pasir berbisik. Pukul 11.00 WIB seluruh rangkaian kegiatan resmi ditutup, sekaligus menjadi penutup agenda JPMP 2025. Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, JPMP berlangsung sejak Jumat siang sampai Ahad 26-28/9/2025 dengan beragam manfaat, cerita indah, dan momen-momen menakjubkan. (naskah: Pram, foto: Nur, Elok, Rizaq)

 

 

 

 

 


Bagikan

1 thought on “Apel Pendidik Merah Putih di Pasir Berbisik Gunung Bromo”

  1. MasyaAllah…begitu indah ciptaan Nya. Nikmat Tuhan mana yang kamu dustakan. Selalu bersyukur atas segala nikmat. Keindahan alam yang menciptakan kenangan tak terlupakan serta memperkuat ukhuwah.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *