Kata “sedekah” sendiri berasal dari bahasa “shidqoh,” yang artinya tulus. Para ulama mengatakan bahwa mereka yang gemar memberi sedekah adalah mereka yang dengan tulus mengakui iman mereka. Oleh karena itu, sedekah adalah cara bagi seseorang untuk mengaktualisasikan dan mencerminkan keyakinan mereka.
Secara syar’i, sedekah adalah pemberian sukarela kepada orang lain, terutama kepada mereka yang membutuhkan. Hukum tentang sedekah adalah sunah.
Sedekah memiliki berbagai bentuk, termasuk materi seperti uang, makanan, barang, atau memberi makan hewan. Selain itu, sedekah juga dapat berbentuk nonmateri seperti berbagi ilmu, atau memberikan tenaga. Membantu teman atau siapa pun dengan tulus juga bisa dianggap sebagai sedekah. Bahkan, sebuah senyuman kepada orang lain saja bisa dianggap sebagai bentuk sedekah.
Salah satu bentuk sedekah yang sangat dihargai adalah memberi kepada anak-anak yatim. Rasulullah saw bersabda bahwa memberi sedekah kepada anak yatim dapat menutup tujuh puluh pintu kejahatan. Keberkahan dari memberi sedekah kepada anak yatim juga ditegaskan oleh Rasulullah saw. melalui sebuah hadis yang mengatakan, “Bersegeralah untuk memberi sedekah, karena musibah dan bencana tidak dapat mendahuluinya.”
Setiap hari Jumat dan selama bulan Ramadan siswa siswi Daycare-Toddler-KB-TK Nasima mengumpulkan uang infaq yang akan disedekahkan kepada saudara muslim yang membutuhkan.
Dalam Ramadan kali ini Daycare-Toddler-KB-TK Nasima melakukan kunjungan sosial ke beberapa panti asuhan yang berada di wilayah sekitar sekolah. Kegiatan bakti sosial ini merupakan wujud kepedulian siswa Daycare-Toddler-KB-TK Nasima dengan memberikan bantuan berupa sembako, makanan ringan, dan uang tunai kepada anak – anak panti dan pengurus Panti Asuhan.
Adapun kunjungan sosial Daycare-Toddler-KB-TK Nasima dibagi menjadi dua sesi. Sesi Pertama pada Rabu, 27 Maret 2024 dilakukan oleh siswa Daycare & Toddler Nasima melakukan kunjungan sosial ke Panti Asuhan Rahmatan Lil Alamin yang berada di JL. Penaton No. 26 Kel. Barusari Kec. Semarang Selatan Kota Semarang. No. (024) 3580184 dimana ada 21 anak yatim piatu dengan 5 orang pengurus panti asuhan.
Dihari yang sama TK A Nasima juga melakukan kunjungan sosial ke panti asuhan Tarbiyatul Yatim yang berada di Jl. Simongan No.1, Ngemplak Simongan, Kec. Semarang Barat, Kota Semarang dimana ada 60 anak yatim piatu.
Sesi kedua dilakukan oleh siswa KB & TK B Nasima. Siswa KB Nasima melakukan kunjungan sosial ke Panti Asuhan Al Barokah Semarang yang berada di Jl. DR. Ismangil II No.39 RT 03/09 desa bongsari kec. semarang barat dimana ada 40 yatim piatu dan 10 pengurus. Sedangkan siswa TK B Nasima melakukan kunjungan ke Panti Asuhan Al Ikhsaniyah dimana ada 57 anak yatim piatu.
Menyantuni anak-anak yatim dan mengasihi para fakir miskin merupakan akhlaq yang sangat mulia dimata Allah dan juga manusia. Dengan perilaku tersebut, dapat membuat kita menjadi manusia yang lebih baik dan manusia yang lebih bermanfaat bagi manusia lainnya. Karena sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kita kekuatan untuk selalu taat beribadah kepada-Nya, dan senantiasa selalu dibimbing di jalan yang lurus, jalan yang akan membawa kita kepada kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat kelak. Aamiin.
Bersalam-salaman setelah penyerahan santunan oleh anak-anak Kelompok Bermain Nasima kepada anak-anak panti asuhan Al Barokah di Pamularsih