Sekolah Nasima

Pesantren Persaudaraan Memasuki Tahun Ke-17

Bagikan

MERAWAT PERSAUDARAAN: Jajaran Pengasuh PP Al Hikmah 2, KH Sholahudin Masruri dan KH Nisyarudin Masruri (belakang nomor 4 dan 5 dari kanan) bersama organ YPI Nasima serta guru-guru pendamping kegiatan Pesantren Persaudaraan 1446 H.

             Sabtu malam (15/3/2025) selepas shalat Isyak dan Tarawih, di Aula Madrasah Aliyah Al Hikmah 2 Brebes diselenggarakan acara pembukaan kegiatan Pesantren Persaudaraan antara Sekolah Nasima-Pondok Pesantren Al Hikmah 2 Brebes. Acara dihadiri oleh jajaran Pengasuh PP Al Hikmah 2 dan organ YPI Nasima. Hadirinnya adalah para peserta didik kelas VIII SMP Nasima dan kelas XI SMA Nasima sejumlah 183 anak. Selain itu ada 11 orang guru pendamping dari SMP-SMA Nasima serta puluhan santri dewasa Al Hikmah 2 yang menjadi panitia. Pengasuh PP Al Hikmah 2 yang hadir yaitu KH Sholahudin Masruri dan KH Nasyarudin Masruri. Sedangkan organ YPI Nasima yang hadir adalah Wakil Ketua Pengurus, Ilyas Johari SPd MM, Pengawas, Dr KH Najahan Musyafak MA, Wakil Sekretaris, Adhi Nugroho SKel MSc, Direktur Pendidikan I, Sri Budiani MPd, dan Direktur Litbang, Supramono MPd.

“Anak-anak Nasima yg telah diterima sebagai santri Al Hikmah 2 pandai-pandailah menyesuaikan diri karena berbeda suasananya dengan sekolah. Ikhlaskan dirimu untuk nyantri di pondok ini. In syaa Allah tidur, makan, belajar, dan mengaji jadi lebih enak serta barokah,” kata Pengawas YPI Nasima, Dr KH Najahan Musyafak MA dalam sambutan pengantar.

Kemudian KH Sholahuddin Masruri menyambut selanjutnya. “Anak-anak sebenarnya adalah Santri Al Hikmah yg kita titipkan di Sekolah Nasima. Sebagaimana wasiat bapak kami, Almaghfurllah KH Masruri Abdul Mughni, bahwa murid-murid Nasima adalah santri-santri Beliau sampai kapanpun. Persaudaraan yang telah terbangun sejak tahun 2009 teruslah dijaga. Berarti tahun ini persaudaraan Nasima dengan Al Hikmah 2 telah berusia 17 tahun. Semoga nyantri 10 hari di sini, bila ikhlas dan sungguh-sungguh in syaa Allah setara dengan nyantri 10 tahun. Semua santri Nasima akan sukses dan berperan besar di masa depan.” Kyai Sholahudin menambahkan, “Para santri jangan sekedar taklim, tapi lebih dari itu, para santri perlu menjalani tarbiyah dengan sabar, ikhlas, dan qona’ah. Para santri Nasima akan menjadi generasi merah putih yang bisa terbang lebih tinggi dari yang lain seperti halnya burung elang.”

SERAH TERIMA SANTRI: Wakil Ketua Pengurus YPI Nasima, Ilyas Johari SPd MM (paling kiri) menyerahkan santri-santri Sekolah Nasima kepada Ketua Pengurus Yayasan Pesantren Al Hikmah 2 Brebes, KH Nisyarudin Masruri untuk dididik ala pesantren di Pesantren Persaudaraan.

Acara puncak adalah serah terima santri dan pembukaan kegiatan. Wakil Ketua Pengurus YPI Nasima, Ilyas Johari SPd MM menyerahkan santri Nasima untuk diasuh di Al Hikmah 2 dengan simbolisasi berupa map berisi daftar santri kepada Kaetua Yayasan Pesantren Al Hikmah 2 Brebes, KH Nisyarudin Masruri. Setelah itu KH Nisyarudin menabuh rebana bas sebagai penanda dimulainya rangkaian kegiatan Pesantren Persaudaraan.

MENGAJI KITAB: Istri Pendiri PP Al Hikmah 2, Nyai Wiwi Muzdalifah sedang menjabarkan materi sebuah kitab tentang akhlak kepada kelompok santri putri Sekolah Nasima di rumahnya.

Selama 10 hari Pesantren Persaudaraan santri-santri Nasima disiapkan penginapan khusus. Santri putri di lantai 2 MA Al Hikmah 2 sedangkan santri putra di lantai 2 gedung transit wali santri. “Ada kegiatan bersama santri Al Hikmah antara lain shalat berjamaah di masjid, ziarah, kerja bakti, serta pertandingan olahraga atau pentas persahabatan. Sedangkan kegiatan khusus santri Nasima antara lain kajian kitab pagi, tadarus Al Qur’an, bedah materi tematik “Nabi Musa”, menulis huruf Hijaiyyah, lifeskill, bakti sosial, dan tadabur alam. Kajian kitab pagi disajikan oleh para Kyai, Gus, Ning, dan Ustadz PP Al Hikmah 2 secara terjadwal,” kata Koordinator Guru Pendamping, Dwi Purnaning Rahayu SPd. (Pram)

 

 


Bagikan

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *