UNDANGAN KE TANAH SUCI: Empat orang guru dan tenaga kependidikan Sekolah Nasima tampak terharu setelah menerima piagam hadiah Umrah yang diserahkan oleh Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd (nomor 2 dari kanan) didampingi Wakil Ketua Pengurus YPI Nasima, Ilyas Johari SPd MM (paling kiri) serta dua direktur.
Empat orang guru dan tenaga kependidikan Sekolah Nasima mendapat hadiah ibadah Umrah pada tahun 2024. Mereka adalah Arina Sulisiatun SE (Staf Keuangan YPI Nasima), Sulastri AMd (Staf Tata Usaha KB-TK Nasima), Maria Titin Irwanti SPd (Guru SMP Nasima), dan Wahyu Tri Arsanto SPd (Guru SD Nasima). Hadiah tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Islam (YPI) Nasima seusai kegiatan Kajian Kitab Adabul ‘Alim Wal Muta’alim dan Fathul Qarib Sekolah Nasima pada Sabtu 10/8/2024. Kegiatan dilaksanakan di Aula Parigi SD Nasima Jalan Puspanjolo Selatan 53 Kota Semarang.
“Alhamdulillah, Sekolah Nasima secara istiqomah sejak tahun 2015 mampu memberi reward ibadah Umrah kepada guru dan tenaga kependidikan. Reward didasarkan pada kriteria tertentu yang ditetapkan dalam suatu peraturan yayasan. Jumlahnya memang naik turun sesuai kemampuan keuangan lembaga. Berapapun patut kita syukuri. Semoga barokah dan manfaat untuk kita semua, keluarga besar Sekolah Nasima,” kata Ketua Pengurus YPI Nasima, Dr Indarti MPd sebelum penyerahan piagam hadiah umrah. “Umrahnya bukan umrah biasa ya. Pada Desember 2024 nanti teman-teman kita tersebut akan tergabung dalam kegiatan bertajuk Nasima Jelajah Jejak Rasul (NJJR) 2024. Umrah plus kegiatan-kegiatan edukatif serta penguatan karakter nasionalis agamais seperti penjelajahan, ziarah, mujahadah, Maulidul Rasul, dan sebagainya,” tambah Indarti.
Kitab kuning
Sebelum penyerahan hadiah umrah NJJR 2024 ada kegiatan kajian kitab kuning berjudul “Adabul ‘Alim wa Muta’alim” karangan Hadratusysaikh KH Hasyim Asy’ari, ulama sekaligus Pendiri Organisasi Nahdlaul Ulama. Kitab dibaca dan dijabarkan oleh Anggota Tim Keagamaan YPI Nasima, Kyai Muhammad Amin MPdI AH. Lebih dari 130 orang guru dan tenaga kependidikan serta organ YPI Nasima hadir dalam kajian kitab tersebut. Kegiatan kajian kitab dilaksanakan sebulan sekali pada hari Sabtu. Tempatnya bergantian di aula KB-TK Nasima, SD Nasima, SMP Nasima, maupun SMA Nasima.
KAJIAN KITAB HYBRID: Kyai Muhammad Amin MPdI AH (kanan) menyajikan kajian kitab Adabul ‘Alim wa Muta’alim dipandu oleh Guru Pendidikan Agama SD Nasima, Musiyono SPdI.
ISTIQOMAH BELAJAR: Organ YPI Nasima, serta guru dan tenaga kependidikan Sekolah Nasima dari semua unit aktif menyimak kitab kuning karangan para ulama masyhur yang dibawakan secara gamblang dan implementatif oleh Kyai Muhammad Amin.
Biasanya ada dua kitab. Khusus pada hari tersebut Direktur Asrama dan Keagamaan YPI Nasima, Ahmad Mundzir SPd MAg AH yang membawakan kitab fiqih Fathul Qarib berhalangan hadir karena ada tugas lain yang bersamaan waktu. Kajian dua kitab tersebut istiqomah dilaksanakan sebulan sekali pada hari Sabtu sejak tahun 2022. Kajian dilaksanakan secara tatap muka di aula sekolah maupun secara siaran langsung melalui kanal Youtube Sekolah Nasima. (naskah: Pram, foto: Rozaq)